P. Siantar || Mengularnya kemacetan kurang lebih 3 Km menuju exit Tol Sinaksak jalan Lintas Siantar Parapat, di hari Kamis, tanggal 11 April 2024, membuat James Panggabean Speak Up.
Pejabat sementara (Pjs) Kepala Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Sumatera Utara, James Panggabean, mengungkapkan bahwa sistem perjalanan lalu lintas hari ini sudah sangat mengganggu dan harus dibenahi karena kemacetan yang mengular tersebut sudah sangat panjang dan menembus angka tiga kilometer, dan untuk itu diminta kepada pihak Kepolisian RI Daerah Provinsi Sumatera Utara dan pihak Pengelola Jalan Tol, dihimbau agar lebih memperhatikan dengan serius hal kemacetan ini.
"Sudah sangat panjang kemacetan ini, mencapai tiga kilometer dan ini harus dibenahi," ungkapnya, Kamis (11/4/24).
Disisi lain, James juga menyampaikan diperlukan suatu kesadaran bersama dari sisi masyarakat selaku pengguna jalan untuk berkendara secara tertib dan mematuhi rambu-rambu lalu lintas.
"Demikian halnya baik dari sisi Kepolisian dan Penyelenggara Tol untuk mengatur dan memberikan informasi terjadinya penumpukan kendaraan saat keluar tol," pungkasnya.
Hal ini sangat dibutuhkan bagi masyarakat untuk mempertimbangkan melintas jalan tol tersebut.
Hal lain yang menjadi pertimbangan bahwa, "Sejak dibukanya pintu tol Sinaksak dan tol lainnya masih terbatasnya rest area dan pom bensin untuk pengisian bahan bakar, sehingga ada informasi kepadatan kendaraan saat keluar tol akan memberikan kepastian bagi pengendara untuk tidak masuk tol dan mengambil jalan alternatif yang akan dituju oleh pengendara," imbuhnya.
Kita juga, ujarnya, tidak dapat menyalahkan masyarakat yang melintas sehingga terjadi kepadatan kendaraan namun yang diperlukan adalah pngaturan dan pengendalian kendaraan yang melintas agar mematuhi aturan dan keselamatan pengemudi serta penumpang terjamin dengan baik.
"Kami dari Ombudsman RI Perwakilan Provinsi Sumatera Utara meminta kepada pihak Kepolisian dan penyelenggara jasa tol dalam melakukan antisipasi dan pengendalian terkait kepadatan kendaraan di jalan tol," ujarnya.
[k7 nell]
0 اÙ„تعÙ„يقات:
Posting Komentar